Pages

Saturday, December 6, 2014

Bosphorus Cruise - Istanbul Day 1

    
View from Eminonu port to Galata area

    Setelah dari Dolmabahce Palace, saya melanjutkan ke tujuan berikutnya yaitu ke Eminonu port (iskelesi) untuk  merasakan pengalaman menikmati Selat Bosphorus  dari atas ferry atau kapal. Dari stasiun Eminonu, langsung keluar dan belok kiri, akan terlihat Eminonu port. Sambil berjalan ke arah Galata bridge, banyak orang menawarkan layanan Bosphorus Cruise. Rencana awal inginnya menggunakan kapal dari Sehir Hatlari atau Turyol. Tapi saat sampai di sales office Sehir Hatlari, jadwal berangkatnya masih 45 menit lagi, belum kalau harus menungggu waktu untuk menaikkan penumpangnya karena kapal Sehir Hatlari ini besar. Sambil menimbang-nimbang saya mencoba menyusuri Eminonu port untuk mencari ferry-ferry lain.


Sehir Hatlari 
Sehir Hatlari ticket office at Eminonu port

     Di ujung dekat Galata bridge, tampak antrian orang yang hendak naik sebuah ferry. Setelah bertanya ke sepasang turis dari Amerika, ternyata benar ferry itu akan membawa penumpang dengan jalur yang sama seperti Short Cruise-nya Sehir Hatlari dan Turyol dengan biaya yang lebih murah 10TL dan waktu 1.5 jam. Akhirnya saya putuskan untuk naik ferry Doganyurt ini. Sebelum naik, penumpang tinggal memberikan uang kepada seorang pria yang berdiri di pinggir ferry. Kemudian kita naik dan bebas memilih tempat duduk.



Queuing for Bosphorus cruise for 10TL
 
Seats in upper deck

    Tempat duduk di bagian atas segera penuh oleh penumpang yang kebanyakan penduduk lokal. Tak lama, ferry pun mulai bergerak mundur dan memutar haluan. Pelan-pelan menjauhi Galata bridge. Udara cukup sejuk meski saat itu waktu menunjukkan pukul 2 siang. Saya menikmati pemandangan sisi Eropa di sebelah kiri saya dan angin yang menerpa wajah saya. Mmhhh… bangunan-bangunan perkantoran dan hotel mendominasi dengan warna-warna dominan putih dan kelabu. Semuanya terlihat selaras di pinggir Selat Bosphorus.


Europe Side - view from Bosphorus Strait


  


        Saya ingin melihat Dolmabahce Palace lagi dari sisi luarnya dengan ferry dan istana ini nampak indah pula dilihat dari Bosphorus. Istana lain yang bisa dilihat adalah Ciragan Palace yang sekarang menjadi kompleks hotel bintang 5 Kempinski. Para penumpang menikmati pemandangan sambil tentu saja befoto ria di dalam ferry.   



Dolmabahce Palace-beautiful view from Bosphorus strait

Ciragan Palace

    Dari kejauhan terlihat Bosphorus Bridge atau First Bosphorus Bridge atau First Bridge yang menghubungkan benua Eropa dan benua Asia di Istanbul. Ada dua jembatan bersuspensi yang ada di Selat Bosphorus. Jembatan satunya adalah Fatih Sultan Mehmet (FSM) Bridge yang terletak 5 km sebelah utara dari Bosphorus Bridge. Semakin ferry mendekati Bosphorus Bridge, terlihat ada sebuah masjid yang letaknya seolah berada tepat di bawah jembatan.

Approaching Bosphorus Bridge


Bosphorus Bridge

       Tak lama setelah melewati Bosphorus Bridge, ferry pun memutar arah kembali menuju Eminonu. Saya pun sekarang bisa melihat sisi Asia dari Istanbul di sebelah kiri saya. Bangunan-bangunan modern nampak mendominasi dengan warna lebih beragam. 


Asia side - view from Bosphorus strait


Modern houses with more colors




      Istana yang bisa dilihat adalah Beylerbeyi Palace, istana musim panas yang terletak di Beylerbeyi, daerah di sisi Asia. Tadinya, saya sempat memasukkan istana ini sebagai salah satu tempat yang akan saya kunjungi saat mengeksplorasi sisi Asia di hari ke-3. Tapi kemudian saya pikir masih banyak tempat lain yang ingin saya kunjungi dan rasanya setelah melihat Dolmabahce dan besok dalam jadwal saya adalah Topkapi Palace, cukup untuk saya melihat istana raja-raja dan presiden Turki.

        
       Selama 1.5 jam saya menikmati perjalan di selat yang membelah Asia dan Eropa ini, tapi tentu saya juga sibuk berfoto selfie :D Banyak penumpang yang memperhatikan tingkah polah saya ber-selfie. Sampai ada seorang pria dari Bahrain yang meminta foto bersama saya. Kami saling bercanda kalau kami adalah famous people dari masing-masing negara. Hahaha...

       Ferry pun merapat kembali di Eminonu namun di sisi yang lain dari Galata Bridge. Saya turun dari ferry dan tak jauh melangkah, nampak tempat yang sangat ramai dengan lalu lalang orang dan bus. Ternyata itu adalah sebuah terminal, Eminonu Main Bus Station. Bus berwarna-warni berderet menunggu, atau datang dan pergi. Ketika saya sedang berjalan di dekat area parkir mobil, nampak 3 orang pengemis anak-anak yang meminta uang kepada saya. Saya trenyuh, inilah sisi lain Istanbul… Saya meninggalkan anak-anak tersebut dan melangkah kembali ke arah Galata Bridge untuk tujuan saya berikutnya: Balik Ekmek at Galata Bridge.



TIPS: When you are on a Bosphorus Cruise, sit at the open deck at front side for best spot. Another best spot is to sit on left side of the ferry and make sure the Europe side is on your left hand side when it starts the cruise. This way you will have the best spot to see Europe side at the beginning and Asia side on the way back ;)


   




2 comments:

  1. tulisan yang sangat menarik.. baca tulisan ini jadi teringat beberapa tahun yang lalu pas bisa ke bosphorus. anginnya, suasananya, bangunannya yang eksotis.. aah.. smoga bisa kesana lagi..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih Bosphorus :) Amiin.. semoga nanti Bosphorus bisa ke sana lagi ya...
      Saya juga masih pengen ke sana lagi niy... Betul, bangunannya eksotis, suasanya juga.

      Delete